Taklukkan Hari Anda dengan Kenikmatan Kopi Terbaik! Klik di sini dan Temukan Tiga Blend Kopi Menawan dari Robusta Dampit Malang dan Arabika Gayo Aceh. Dapatkan Sekarang!

TNI AL Luncurkan KRI Tuna-876, Kapal Patroli Tipe PC-60

06 Juli 2023

Peluncuran Kapal Patroli KRI Tuna-876 (photo : Kompas)

TNI AL Segera Diperkuat Kapal Patroli Cepat 60 Meter, Diberi Nama KRI Tuna-876 dan Akan Perkuat Koarmada I

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut (AL) segera diperkuat Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) jenis Patroli Cepat 60 Meter produksi dalam negeri. 

Kapal patroli cepat itu telah diberi nama KRI Tuna-876 oleh Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Muhammad Ali dalam upacara shipnaming dan launching di Galangan Kapal PT Karimun Anugrah Sejati (KAS), Batam, Kepuluan Riau, Rabu (5/7/2023). 

“Pembangunan kapal ini merupakan manifestasi penting dari pemenuhan kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI AL sesuai dengan perencanaan strategis yang telah ditetapkan,” kata KSAL Ali, dikutip dari siaran pers Dinas Penerangan TNI AL (Dispenal), Rabu. 

Dengan hadirnya KRI Tuna-876, Ali berharap kapal patroli cepat ini akan meningkatkan kekuatan dan kemampuan dalam melaksanakan tugas-tugas sebagai komponen utama pertahanan negara di laut. 

Ali juga mengatakan, pembangunan kapal patroli cepat ini memiliki makna strategis dalam pemberdayaan dan peningkatan kemampuan industri pertahanan dalam negeri serta kemandirian pemenuhan alutsista. 

Peluncuran Kapal Patroli KRI Tuna-876 (photo : Antara)

Masuk Koarmada I

KRI Tuna-876 nantinya akan memperkuat jajaran Komando Armada (Koarmada) I, yakni Satuan Patroli Lantamal I Belawan. 

Adapun kapal ini memiliki panjang keseluruhan 62,40 meter, lebar 8,80 meter, dan tinggi 19,37 meter, serta memiliki kecepatan maksimal 24 knot dan daya jelajah sejauh 17 knots. 

Kapal ini dipersenjatai dengan 1 unit Meriam Kaliber 40 mm dan 2 unit Meriam Kaliber 12,7 dengan jumlah personel pengawal 50 orang.

Nama Tuna memiliki filosofis. Dalam bahasa Yunani, Tuna disebut dengan Thino yang bermakna “melesat”. 

Selain kecepatannya, ikan Tuna juga memiliki kemampuan dapat beradaptasi dalam kondisi air yang beragam. 

Dengan disematkannya nama tersebut, diharapkan KRI Tuna-876 dapat berfungsi sebagai kapal patroli yang berkemampuan mendukung kegiatan-kegiatan operasi saat situasi damai maupun perang, serta responsif terhadap segala bentuk penegakkan hukum dan misi kemanusiaan.